Cara Mengatasi Shock Belakang Jedag Jedug Dan Penyebab

cara mengatasi shock belakang jedag jedug

Bagaimana cara mengatasi shock belakang jedag jedug? Shock belakang pada kendaraan memiliki peran penting dalam menjaga kenyamanan dan stabilitas saat berkendara. Namun, sering kali pemilik kendaraan menghadapi masalah ketika shock belakang terasa jedag-jedug, yang dapat menyebabkan perjalanan menjadi tidak nyaman dan bahkan berisiko terhadap keselamatan.

Masalah ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kondisi shockbreaker yang sudah aus, tekanan angin ban yang tidak sesuai, atau adanya komponen lain yang bermasalah dalam sistem suspensi. Oleh karena itu, penting untuk memahami penyebabnya dan menemukan solusi yang tepat agar kendaraan tetap nyaman dan aman digunakan.

Artikel ini akan membahas berbagai cara mengatasi shock belakang jedag jedug serta berbagai faktor penyebab, dan perawatan rutin maupun perbaikan yang lebih spesifik.

cara mengatasi shock belakang jedag jedug

Penyebab Shock Belakang Jedag Jedug

Sebelum mencari cara mengatasi shock belakang jedag jedug, penting untuk memahami penyebab utama mengapa shock belakang kendaraan bisa berbunyi jedag jedug atau terasa tidak nyaman. Berikut adalah beberapa faktor penyebab shock belakang jedag jedug:

1. Shock Absorber Rusak atau Aus

Shock absorber berfungsi untuk meredam guncangan saat kendaraan melaju. Jika komponen ini mengalami kebocoran oli atau kerusakan pada mekanisme internalnya, daya redam akan berkurang, menyebabkan getaran yang tidak normal.

2. Bushing Per Kejut Aus atau Rusak

Bushing merupakan komponen karet yang berfungsi menyerap getaran dan menjaga stabilitas shock absorber. Seiring waktu, bushing bisa mengeras, pecah, atau bahkan robek, yang mengakibatkan suara jedag jedug saat berkendara di jalan bergelombang.

Baca Juga:  Ciri Arang Dinamo Starter Motor Habis: 8 Gejala, Penyebab, & Perbaikan

3. Per Daun (Leaf Spring) Bermasalah

Pada kendaraan yang menggunakan sistem suspensi per daun, kerusakan seperti patah atau kendur dapat menyebabkan pergerakan yang tidak stabil. Hal ini sering menjadi penyebab suara jedag jedug, terutama pada kendaraan berbobot besar seperti truk atau mobil niaga.

4. Baut-Baut Suspensi Kendur

Baut yang menghubungkan shock absorber dengan rangka kendaraan dapat mengalami kelonggaran akibat getaran terus-menerus. Jika tidak dikencangkan dengan baik, bagian ini bisa menimbulkan suara keras saat melewati jalan tidak rata.

5. Masalah pada Ban

Ban yang tidak seimbang, memiliki tekanan udara yang tidak sesuai, atau mengalami keausan tidak merata dapat menyebabkan getaran yang menjalar hingga ke sistem suspensi.

6. Gangguan pada Komponen Lain

Beberapa komponen lain, seperti sistem knalpot yang kendur, bushing arm yang rusak, atau sambungan rangka yang longgar, bisa turut berkontribusi pada masalah shock belakang yang berbunyi jedag jedug.

Cara Mengatasi Shock Belakang yang Jedag Jedug

Setelah mengetahui penyebabnya, berikut adalah langkah-langkah atau cara yang dapat dilakukan untuk memperbaiki atau mengatasi masalah shock belakang yang bermasalah termasuk jedag jedug:

1. Periksa Kondisi Shock Absorber

Cara pertama yang dapat di lakukan untuk mengatasi shock belakang jedag jedug adalah pastikan tidak ada kebocoran oli pada shock absorber. Cek apakah shock masih bekerja dengan baik dengan cara menekan bagian belakang kendaraan dan melepasnya. Jika kendaraan tidak kembali ke posisi semula dengan perlahan, shock absorber kemungkinan sudah lemah dan perlu diganti.

Baca Juga:  Kabel Warna Hijau Pada Alternator: 4 Fungsi & Ulasan

2. Ganti Bushing Per Kejut yang Aus

Cara mengatasi shock belakang yang jedag jedug yaitu dengan penggantian bushing. Bushing yang rusak dapat diganti dengan yang baru. Pilih bushing berkualitas tinggi agar lebih tahan lama dan mampu menyerap getaran dengan baik.

3. Periksa dan Perbaiki Per Daun (Leaf Spring)

Jika ditemukan per daun yang patah atau bengkok, segera lakukan penggantian. Pastikan semua clamp dan dudukan per daun dalam kondisi baik dan terpasang dengan benar. Hal ini tentunya salah satu cara yang baik untuk mengatasi shock belakang jedag jedug.

4. Pastikan Baut-Baut Suspensi Terpasang dengan Baik

Cara termudah untuk mengatasi shock belakang jedag jedug yaitu memastikan semua baut terpasang dengan baik. Gunakan kunci torsi untuk memastikan baut dikencangkan sesuai spesifikasi pabrik. Jika ada baut yang sudah longgar atau berkarat, segera ganti dengan yang baru.

5. Periksa Ban dan Pastikan Tekanan Angin Sesuai

Cara lain untuk mengatasi shock belakang jedag jedug yaitu memastikan tekanan angin sesuai. Pastikan ban dalam kondisi baik, tidak aus secara tidak merata. Lakukan balancing dan spooring jika diperlukan untuk memastikan keseimbangan ban dan suspensi.

6. Cek dan Isi Ulang Oli Shock Absorber

Jika shock absorber memungkinkan pengisian ulang oli, gunakan oli khusus shock absorber dengan viskositas yang sesuai. Proses ini sebaiknya dilakukan oleh mekanik yang berpengalaman.

Baca Juga:  Fungsi Steering Column: 4 Peran, Bagian, Cara Kerja

7. Bawa Kendaraan ke Bengkel Jika Masalah Tidak Bisa Di perbaiki Sendiri

Jika suara jedag jedug masih terdengar setelah melakukan berbagai perbaikan, cara selanjutnya untuk mengatasi shock belakang yaitu bawa kendaraan ke bengkel spesialis shockbreaker untuk pemeriksaan lebih lanjut. Jangan biarkan shockbreaker dalam kondisi rusak terlalu lama, karena bisa menyebabkan sistem suspensi kendaraan menjadi lebih parah.

8. Ganti Shock Absorber Jika Sudah Tidak Bisa Di perbaiki

Jika shock absorber sudah mati total dan tidak bisa di perbaiki, sebaiknya ganti dengan yang baru. Pilih shock absorber yang sesuai dengan spesifikasi kendaraan agar kinerjanya optimal.

Kesimpulan

Shock belakang yang berbunyi jedag jedug dapat di sebabkan oleh berbagai faktor, mulai dari shock absorber yang aus, bushing yang rusak, hingga baut suspensi yang kendur. Untuk cara mengatasi masalah shock belakang jedag jedug, lakukan pemeriksaan menyeluruh pada sistem suspensi kendaraan dan perbaiki bagian yang bermasalah.

Jika masalah masih berlanjut, segera konsultasikan dengan mekanik atau bengkel spesialis shockbreaker. Dengan melakukan perawatan yang tepat, Anda dapat memastikan kenyamanan dan keamanan saat berkendara serta memperpanjang usia pakai komponen suspensi kendaraan Anda.