Jenis-Jenis Gearbox Dan Fungsinya: 8 Macam

Apa saja jenis-jenis gearbox dan fungsinya? Gearbox merupakan salah satu komponen penting dalam mesin yang memiliki peran vital dalam mentransfer daya dari mesin ke roda atau sistem penggerak lainnya. Ada berbagai jenis gearbox yang digunakan dalam kendaraan dan mesin industri, masing-masing memiliki karakteristik dan fungsinya sendiri.

Memahami jenis-jenis gearbox dan fungsinya sangat penting untuk memilih gearbox yang tepat untuk aplikasi yang diinginkan. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara lebih rinci mengenai jenis-jenis gearbox yang umum digunakan, serta fungsinya dalam sistem penggerak.

jenis-jenis gearbox dan fungsinya

Fungsi Gearbox

Gearbox merupakan komponen penting dalam sistem penggerak kendaraan atau mesin, karena memiliki beberapa fungsi utama, di antaranya:

1. Mengubah perbandingan rasio gigi

Fungsi utama gearbox adalah untuk mengubah perbandingan rasio gigi antara mesin dan roda kendaraan atau sistem penggerak lainnya. Dengan mengubah rasio gigi, gearbox memungkinkan kendaraan atau mesin berjalan dengan lebih efisien pada berbagai kecepatan dan beban.

2. Menstabilkan kecepatan putaran

Gearbox juga berfungsi untuk menstabilkan kecepatan putaran mesin atau motor listrik. Dengan menggunakan perbandingan rasio gigi yang tepat, gearbox dapat mempertahankan kecepatan putaran mesin atau motor listrik pada tingkat yang optimal untuk menghasilkan tenaga yang maksimal.

3. Memperbaiki torsi

Gearbox juga dapat meningkatkan torsi yang dihasilkan oleh mesin atau motor listrik. Dengan menggunakan perbandingan rasio gigi yang tepat, gearbox dapat memperbaiki torsi yang dihasilkan oleh mesin atau motor listrik pada tingkat yang optimal untuk memenuhi kebutuhan beban atau tugas yang dikerjakan.

4. Menyediakan kontrol pada kendaraan

Gearbox juga dapat menyediakan kontrol pada kendaraan, terutama pada kendaraan dengan transmisi manual. Dengan menggunakan tuas persneling atau pedal kopling, pengemudi dapat mengontrol perpindahan gigi dan memberikan tenaga yang diperlukan pada roda kendaraan.

Baca Juga:  Fungsi Side Gear: 4 Peran, Konstruksi, Cara Kerja

5. Melindungi mesin dan sistem penggerak

Gearbox juga berfungsi untuk melindungi mesin dan sistem penggerak dari kerusakan akibat perubahan beban dan kecepatan. Dengan mengubah perbandingan rasio gigi, gearbox dapat mengurangi beban yang diterima oleh mesin atau sistem penggerak pada saat memulai atau menghentikan kendaraan atau mesin.

6. Mentransfer daya dari motor listrik

Gearbox juga dapat digunakan untuk mentransfer daya dari motor listrik ke sistem penggerak lainnya, seperti conveyor, pompa, atau mesin-mesin lainnya. Dengan menggunakan perbandingan rasio gigi yang tepat, gearbox dapat mengoptimalkan daya yang diterima oleh sistem penggerak untuk mencapai efisiensi yang lebih tinggi.

Jenis-Jenis Gearbox Dan Fungsinya

Gearbox adalah salah satu komponen penting dalam mesin yang berfungsi untuk mengubah torsi dan putaran mesin ke roda atau sistem penggerak lainnya. Gearbox bekerja dengan prinsip dasar perubahan rasio gigi untuk memperoleh kecepatan atau torsi yang sesuai dengan kebutuhan.

Ada beberapa jenis-jenis gearbox dan fungsinya yang umum digunakan dalam kendaraan dan mesin industri, di antaranya adalah:

1. Manual Transmission (Transmisi Manual)

Jenis-jenis gearbox dan fungsinya ini biasanya digunakan pada kendaraan penumpang atau kendaraan sport yang memiliki performa tinggi. Pada transmisi manual, pengemudi harus mengoperasikan kopling dan memilih gigi secara manual dengan tujuan untuk mengubah perbandingan rasio antara putaran mesin dan putaran roda. Pada dasarnya, transmisi manual terdiri dari beberapa gigi yang dapat dipilih oleh pengemudi sesuai dengan kebutuhan untuk memperoleh torsi dan kecepatan yang dibutuhkan. Keuntungan dari transmisi manual adalah kontrol yang lebih besar oleh pengemudi dalam menentukan perpindahan gigi, serta efisiensi bahan bakar yang lebih baik dibandingkan dengan transmisi otomatis.

2. Automatic Transmission (Transmisi Otomatis)

Jenis-jenis gearbox dan fungsinya ini lebih umum digunakan pada kendaraan penumpang modern. Pada transmisi otomatis, perpindahan gigi dilakukan secara otomatis oleh sistem kontrol elektronik yang terhubung ke mesin dan transmisi. Sistem kontrol elektronik ini akan memilih gigi yang tepat berdasarkan kecepatan kendaraan dan posisi pedal gas. Transmisi otomatis memiliki keuntungan dalam kenyamanan berkendara, karena tidak memerlukan intervensi pengemudi dalam memilih gigi. Namun, transmisi otomatis cenderung lebih mahal daripada transmisi manual, dan memiliki efisiensi bahan bakar yang lebih rendah.

Baca Juga:  Fuse Tipe Blade: Fungsi, Jenis, Kelebihan & Kekurangan

3. Continuously Variable Transmission (Transmisi Variabel Kontinu)

Jenis-jenis gearbox dan fungsinya ini juga digunakan pada kendaraan penumpang modern. Pada transmisi ini, tidak ada gigi yang terbentuk secara fisik, melainkan menggunakan sistem sabuk dan puli untuk menciptakan perubahan rasio gigi yang kontinu. Transmisi ini memberikan efisiensi bahan bakar yang lebih baik daripada transmisi otomatis, karena dapat menyesuaikan perbandingan rasio gigi secara tepat sesuai dengan permintaan torsi dan kecepatan kendaraan.

4. Dual Clutch Transmission (Transmisi Ganda Kopling)

Jenis-jenis gearbox dan fungsinya ini menggabungkan kecepatan transmisi otomatis dan kontrol manual pada satu sistem. Dalam transmisi ganda kopling, ada dua kopling yang bekerja secara bersamaan untuk mengganti gigi dengan sangat cepat dan halus. Sistem ini memungkinkan transisi gigi yang lebih cepat dan mulus daripada transmisi otomatis, serta memberikan pengemudi kontrol yang lebih besar dalam menentukan perpindahan gigi. Transmisi ganda kopling cenderung lebih efisien dari transmisi otomatis, tetapi juga cenderung lebih mahal.

5. Automated Manual Transmission (Transmisi Manual Otomatis)

Jenis-jenis gearbox dan fungsinya ini merupakan perpaduan antara transmisi manual dan otomatis. Dalam sistem ini, perpindahan gigi tetap dilakukan secara manual dengan menggunakan tuas persneling seperti pada transmisi manual, namun kopling dan pengoperasiannya dikendalikan secara otomatis. Sistem ini memberikan keuntungan dalam hal efisiensi bahan bakar yang lebih baik dibandingkan transmisi otomatis, namun tetap memberikan kemudahan dalam berkendara seperti pada transmisi otomatis.

Baca Juga:  Komponen Kampas Kopling: 6 Bagian Dan Fungsi

6. Epicyclic Gearbox (Transmisi Planet)

Jenis gearbox ini menggunakan gear planet atau gear epicyclic sebagai elemen penggerak utama. Gear planet terdiri dari satu gear pusat dan dua atau lebih gear planet yang berputar mengelilingi gear pusat. Pergerakan gear planet ini dikendalikan oleh satu atau lebih gear penggerak luar. Keuntungan dari gearbox planet adalah ukurannya yang kecil dan bobot yang ringan, serta kemampuannya untuk menghasilkan rasio gigi yang sangat tinggi.

7. Sequential Manual Transmission (Transmisi Manual Berurutan)

Jenis gearbox ini mirip dengan transmisi manual, namun perpindahan gigi dilakukan dengan cara yang sedikit berbeda. Dalam transmisi manual berurutan, pengemudi harus mengoperasikan kopling dan menggeser tuas persneling ke atas atau ke bawah secara berurutan untuk mengubah perbandingan rasio gigi. Sistem ini umumnya digunakan pada mobil sport atau balap, karena memberikan waktu respons yang lebih cepat dan kontrol yang lebih besar dalam mengatur perpindahan gigi.

8. Hydrostatic Transmission (Transmisi Hidrostatik)

Jenis-jenis gearbox dan fungsinya ini menggunakan cairan hidrolik sebagai media untuk mentransfer daya. Dalam transmisi hidrostatik, tenaga dari mesin disalurkan ke pompa hidrolik, yang menghasilkan aliran cairan yang menggerakkan motor hidrolik. Motor hidrolik ini akan memutar poros keluaran sesuai dengan perbandingan rasio gigi yang diinginkan. Transmisi hidrostatik memberikan keuntungan dalam hal kemampuan pengendalian yang halus dan respons yang cepat.

Diatas merupakan ulasan terkait jenis-jenis gearbox yang lain dan fungsinya. Semoga dapat menambah wawasan pengetahuan.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *